Irto menyampaikan harga elpiji subsidi ukuran tiga kilogram tidak ada perubahan.
Saat ini, porsi konsumsi LPG tiga kilogram mencapai 93 persen dari keseluruhan konsumen LPG Pertamina.
Harga LPG tiga kilogram tetap mengacu kepada harga eceran tertinggi yang ditetapkan oleh pemerintah daerah.
"Penyesuaian harga hanya berlaku untuk LPG nonsubsidi, seperti Bright Gas atau sekitar 6,7 persen dari total konsumsi elpiji nasional per Januari 2022 ini," jelasnya. Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Naik, Harga LPG 12 Kg Tembus Rp 199.000. (*)