Waspada! Kenali 2 Modus Penipuan BCA Terbaru Lewat Telepon dan SMS, Begini Kronologinya

CERDASBELANJA.ID – Modus penipuan BCA (Bank Central Asia) belum lama ini menghantui nasabah hingga menimbulkan keresahan tersendiri.

Cara mengatasi modus penipuan BCA ini bisa dilakukan secara mandiri oleh nasabah itu sendiri.

Modus penipuan BCA bisa dicegah oleh nasabah dengan mengenali ciri-ciri penipuan yang sedang marak terjadi.

Selain itu, nasabah juga bisa mencegah modus penipuan BCA dengan selalu berpikir cerdas saat menerima informasi apapun terkait BCA.

Belum lama ini, setidaknya ada 2 (dua) modus penipuan BCA yang menghantui nasabah.

Modus penipuan BCA yang harus diwaspadai yaitu melalui telepon dan pesan singkat atau SMS (Short Message Service).

Berdasarkan informasi dari para korban, kronologi modus penipuan BCA melalui telpon ini sulit untuk dikenali secara sekilas.

Pasalnya, pelaku menggunakan nomor telpon 5000 888 yang menyerupai nomor asli BCA yaitu 1500 888.

Dari modus penipuan BCA yang pertama ini, nasabah bisa mencegahnya dengan mengenali atau bahkan menghapal nomor asli BCA.

Baca Juga: Awas, BCA Pastikan Iklan Prioritas Rp10 Juta Penipuan, Ini Alasannya

Saat mendapat telpon, pelaku akan menginformasikan adanya transaksi ilegal di kartu debit BCA kita.

Setelah itu, pelaku yang mengaku dari pihak BCA akan meminta kita segera memblokir kartu debit yang memiliki transaksi ilegal tersebut.

Pelaku akan mengarahkan kita cara memblokir kartu debit BCA dengan mengirimkan push SMS yang berisi link.

“Info BCA: Kebijakan Privasi dan Keamanan Layanan e-Bangking BCA anti-skimming kunjungi halaman https://blokir-link.id/bca-mobile/ Buka URL.”

Cara mencegah modus penipuan yang kedua ini yaitu dengan tidak membuka link yang diberikan.

Nah, itulah dua modus penipuan BCA yang perlu kita pahami dan waspadai agar tidak menjadi salah satu korbannya.

Selalu waspada dan tetap tenang ketika mendapatkan telpon dari nomor asing yang tidak diketahui.

Dengan kondisi tenang, kita bisa berpikir lebih rasional untuk menganalisa apakah telpon tersebut dari penipuan atau tidak.

Selain itu, pastikan untuk tidak pernah membagikan data diri, kode OTP, atau hal lainnya yang bersifat data sensitif kepada siapapun. (*)

Baca Juga: Cara Melaporkan Akun Palsu Mengatasnamakan Bank BCA, Waspada Penipuan!